![]() |
Assalamualaikum sharelikers setia,
Apa kabar hari ini ?udah lama banget saya enggak bikin review,Bukannya males sih,tergantung mood juga,hehehe,Kali ini saya sedang ada inspirasi untuk buat review film.Salah satu film yang digawangi oleh aktor kawakan Dedi Mizwar yang udah terkenal diseantero Nusantara dengan segala predikat yang diterimanya sebagai insan perfilman Indonesia.
Beliau selain aktor juga sebagai sutradara ini rencananya akan merilis film terbarunya di Bulan Juni nanti 2011 yang berjudul "TUHAN BERI AKU KENTUT".Judulnya sangat unik ya sharelikers?saya aja sampai ketawa melihat lucunya judul film tersebut.Namun dibalik judul itu,terkandung makna yang sarat akan kritik Budaya,politik dan sosial.Seperti film-film yang pernah dibintanginya maupun yang disutradarai oleh beliau,seperti Naga Bonar ,Plong,serta Kiamat sudah dekat,yang pasti film ini patut diacungi jempol jika dibandingkan dengan trend pasar perfilman Indonesia sekarang yang carut marut.
Kenapa dibilang duna perfilman kita bobrok/carut-marut?karena saya berpendapat film yang ngetrend saat ini kebanyakan tidak memiliki pesan moral yang baik.Menggunakan aktris dan aktor dari luar bahkan Bintang Bokep sekalipun guna menambah rating penonton.Hal ini disatu pihak bisa menambah pemasukkan bagi insan perfilman,Namun disisi lain,film Komedihorror dengan intriks "kehidupan liar" itu tentu kurang baik bila dikonsumsi oleh publik Indonesia,Yang tentunya masih kuat akan keyakinannya.Tapi itu semua pendapat saya loh,bila tak setuju ya itu memang hak anda.hehehe.
Oh ya ngelindur aja nih,balik lagi ke film "TUHAN BERI AKU KENTUT" tadi.Film ini ceritanya digarap di daerah jawa barat,yakni lembang dan bandung tentu saja dengan setting proses Pemilihan Kepala Daerah Disana.Film yang digarap Citra Sinema sejak Januari 2011 ini juga dibintangi oleh Ira Wibowo, Lola Amaria, Cok Simbara, dan aktor kawakan Anwar Fuady
Beliau yang ditemui di Makasar itu Oleh Vivanews bercerita sedikit tentang film itu. Beberapa hari menjelang pemilihan kepala daerah, salah seorang calon bupati terkuat terkena tembakan. Kemudian, dia terpaksa harus dioperasi untuk mengeluarkan peluru itu. Tapi, walau peluru telah diangkat, ternyata dia tidak bisa sembuh seperti sediakala. Kenapa? Karena belum bisa kentut.
Dalam kondisi seperti itu, masyarakat yang mendukungnya tetap meminta dia untuk berkampanye ke kampung-kampung. Namun, kandidat ini tidak bisa menuruti permintaan itu karena ia belum bisa kentut. Maka para pendukung yang berasal dari berbagai suku dan agama pun berkumpul. Mereka mendoakan kandidat tadi agar segera diberi kentut.
Nah lo,baru tahu rasa ya,apa jadinya bila manusia tidak bisa kentut,pasti sangat menderita seperti ini wkwkwkwk.Menurut saya itu salah satu pesan moral yang tersirat,Kentut Itu nikmat loh,hehehe,Maka bersyukurlah padaNya karena kita sebagai orang normal diberikan kentut,bagaimana yang tidak bisa kentut,wah jauh menderita,karena gas-gas beracun dalam tubuhnya tidak bisa dikeluarkan.Emang mau dikeluarkan lewat mulut?Wkwkwkw
Nah lo,baru tahu rasa ya,apa jadinya bila manusia tidak bisa kentut,pasti sangat menderita seperti ini wkwkwkwk.Menurut saya itu salah satu pesan moral yang tersirat,Kentut Itu nikmat loh,hehehe,Maka bersyukurlah padaNya karena kita sebagai orang normal diberikan kentut,bagaimana yang tidak bisa kentut,wah jauh menderita,karena gas-gas beracun dalam tubuhnya tidak bisa dikeluarkan.Emang mau dikeluarkan lewat mulut?Wkwkwkw
Menurut Deddy film ini merupakan refleksi tentang realitas sehari-hari. Dia ingin menyampaikan kepada masyarakat bahwa Tuhan tidak pernah menciptakan segala sesuatu dengan sia-sia, termasuk kentut. Bahkan sebuah kekuasaan itu bisa tergantung pada kentut.
“Makanya hati-hati main politik, karena itu bisa bau,” katanya.
Oke sobat Sharelikers sekalian,kita tunggu aja rilis film ini.Semoga kita dapat mengambil hikmah serta menikmati film yang bermutu dari para senima-seniman layar kaca kita.Dan jangan sampai salah memilih tontonan ya,Bakal berakibat kepada kita sendiri.Selamat Beraktivitas ya Sharelikers,^_^
Sumber :http://showbiz.vivanews.com/news/read/216493-film--kentut--deddy-mizwar-segera-dirilis
0 komentar:
Posting Komentar